Pages

Subscribe:

Senin, 12 Maret 2012

sejarah musik rock

Tielman's: Virus Indo-Rock van Nusantara

Oleh Petrik Matanasi

TIELMAN BROTHER nyaris tidak dikenal di Indonesia, namun sejarah musik rock Eropa tidak akan melupakan kedigdayaan arek-arek Surabaya ini. Hebatnya lagi, band keluarga ini ikut memberi pengaruh besar dalam sejarah musik rock n roll dunia. Siapa sangka mereka ini adalah anak-anak Indonesia? Inilah band pembawa virus Indorock sebelum The Beatles berjaya.
Surabaya layak dijuluki kota
Rock n Roll Indonesia. Banyak band-band besar, termasuk pengusung musik cadas lahir di Kota Pahlawan ini. Sebutlah Dewa 19, Grass Rock, Boomerang dan lainnya. Tidak banyak orang tahu bahwa Surabaya pernah melahirkan band rock kelas dunia bernama Tielman Brother. Nama ini tidak pernah dikenang dalam sejarah rock Indonesia. Entah mengapa? Mungkin karena kebijakan anti rock n roll yang Ngak-Ngik-Ngoek. Mungkin karena ayah dari musisi-musisi itu yang Kapten KNIL (Tentara Hindia Belanda).

Terlepas dari semua kemungkinan tadi, Tielman Brother layak menjadi bagian dari sejarah rock Indonesia juga. Mereka juga orang Indonesia, lebih penting lagi mereka memberi sumbangan besar bagi sejarah rock n roll dunia—yang pengaruhnya juga terasa di Indonesia. Pastinya, referensi tentang Tielman Brother di Indonesia memang terbatas.


Siapa Tielman Brother? Mereka juga band keluarga seperti Koes Bersaudara. Tielman brother terdiri dari Reggy Tielman (Surabaya, 20 May 1933) memainkan banjo,guitar dan vocal; Ponthon Tielman ( 4 Agustus 1934 - 29 April 2000) memainkan double bass,guitar dan vocal: Andy Tielman (30 May 1936) memainkan guitar dan vocal: Herman Lawrence Tielman alias Loulou Tielman (30 oktober 1938 - 4 Agustus 1994) memainkan drum merangkap vocal. Mereka berempat adalah personil inti yang cukup dasyat di atas panggung.

Selain empat bersaudara itu, adik perempuan mereka Janette Loraine Tielman alias Jane Tielman (17 Agustus 1940 - 25 juni 1993) juga ikut bernyanyi dalam band. Mereka sempat memakai nama The Timor Rhytm Brothers diawal karirnya sebelum akhirnya memakai nama Tielman Brothers—yang menjadi nama besar dalam dunia rock n roll di zamannya.

Ayah mereka yang Kapten KNIL ternyata pecinta musik. Begitu juga ibu m
ereka yang kerap menjadi menejer band. Surabaya 1945 adalah awal karir mereka bermusik. Zaman mereka masih bocah yang senang dolanan (bermain). Dolanan mereka sekeluarga adalam musik. Mereka kerap bermain dalam pesta-pesta keluarga. Kebanyakan band, memang mulai tampil sebagai peramai pesta—seperti pernah dialami Koes Bersaudara di awal dekade 1960an kemudian.
Tahun 1956, keluarga Tielman hijrah ke Breda, Belanda. Negeri ini memberi banyak ruang anak-anak Tielman untuk mengembangkan musik mereka. Arah mereka tidak lain rock n roll—yang identik dengan musik anak muda. Di Negeri Kincir Angin itu mereka juga mulai merekam rock n roll. Setelahnya mereka menjadi terkenal.

Kepindahan mereka ke negeri Belanda, juga telah membawa budaya tropis dan kecintaan mereka pada gitar akhirnya melahirkan term “Indo-Rock” yang populer masa itu. Cirinya adalah dominasi gitar, instrumen yang dikenalkan orang-orang Portugis saat datang ke Hindia-Belanda sekitar abad ke-14. Permainan gitar ala Portugis yang akhirnya dikena
l sebagai musik keroncong ini dipadukan oleh anak-anak Timor itu dengan musik Hawaii, country, dan rock’n'roll yang mereka dengar dari radio-radio Amerika Serikat yang dipancarluaskan dari Filipina atau Australia.
Perjalanan Tielman Brothers menjelajah dunia rock di luar negeri juga ikut memberikan pengaruh yang cukup dasyat di blantika musik rock pada saat itu. Penampilan mereka juga cukup memukau publik di Belanda khususnya dan Eropa pada umumnya. Bisa dibilang mereka lah yang pertama kali memulai atraksi panggung yang liar dan atraktif, seperti bermain gitar dan juga double bass sambil melompat atau berguling-gulingan, serta tentunya demo drum.

Meski pengaruhnya besar dalam sejarah rock dunia. Ada suara menyatakan bahwa musisi dunia sekelas Paul McCartney, vocalis dan bassis Beatles, mengagumi aksi panggung Tielman Brother. Ketika Beatles masih menjadi band kafe di Hamburg, Jerman, para personil Beatles menyempatkan diri untuk melihat aksi panggung Tielman Brothers.
Orang-orang pasti kenal Jimi Hendrix, seorang gitaris dengan aksi panggung yang mencengangkan. Tapi hanya sedikit orang Indonesia yang tahu bahwa sebelum pecinta rock tercengang dan berdecak kagum dengan permainan atraktif Jimi Hendrix di tahun 1967, Andy Tielman, sang frontman telah memulai teknik memetik gitar menggunakan gigi atau kaki. Andy Tielman memulainya di tahun 1956, 11 tahun sebelum Jimi Hendrix bereksperimen dengan gitarnya.

Salah satu gitar andalan Andy Tielmans adalah Fender Jazz Master khusus dengan 10 senar. Fender, pabrikan gitar terkemuka di dunia itu, bahkan sengaja mengirim wakilnya ke Jerman untuk merancang gitar untuk Andy Tielmans. Ini sebuah keuntungan dan juga kehormatan bagi Fender karena telah digunakan salah satu pelopor musik rock n roll kelas dunia seperti Andy Tielman. Gitar lain milik Andy Tielman adalah Gibson Les Paul keluaran pertama yang di impor ke Belanda. Gibson juga tidak kalah mendunia dengan Fender.

Masa jaya Tielman Brothers adalah akhir era 1950an hingga awal 1970an. Di tahun 1958 The Tielmans Brothers punya 3 album yang jadi hits di seluruh dunia. Mereka mendahului Beatles yang muncul awal dekade 1960an. Setelahnya, bisa dibilang, Tielman Brothers kalah pamor dengan Beatles. Histeria para gadis lebih tertuju pada Beatles pada dekade 1960an. Betapapun melejitnya Beatles, tetap saja Tielman Brothers tampil lebih liar dan atraktif di atas panggung daripada Beatles.

Di tahun 1976 dikabarkan Tielman Brother bubar. Ada opini menyatakan jika permainan musik mereka terkesan mandek dan tidak ada perkembangan alias kurang eksploratif. Masa rock n roll dianggap telah berlalu. Beatles sendiri dinyatakan bubar di tahun 1970an. Publik musik rock n roll sudah bosan dengan gaya mereka—yang cukup ketinggalan zaman dimasa itu. Tahun 1970an bukan zaman mereka lagi. Dekade 1970, dalam musik rock, adalah era milik Psycodelict rock milik Pink Floyd atau Heavy Blues yang diusung Led Zepellin.

Andy Tielman saja yang masih eksis bermain musik dan tinggal di Negari Belanda. Di usianya yang sudah semakin senja, Andy Tielman kini lebih banyak rekaman untuk lagu-lagu rohani dan sesekali tampil di publik Belanda dengan gitarnya. Tentu penampilannya tak bisa seliar dulu lagi.

Tielman Brothers kurang dikenal publik musik rock Indonesia karena isolasi budaya Indonesia dimasa orde lama. Larangan Sukarno atas masuknya rock n roll tentu menghambat dikenalnya Tielman Brother di Indonesia—yang notabene-nya juga negeri asal mereka. Lagu-lagu Beatles saja bisa dianggap kontrarevolusi pendukung kapitalis dan buat gerah pejabat orde lama. Bagaimana jika Tielman Brothers beraksi diatas panggung dengan jingkrak-jingkrak, Sukarno mungkin bisa kena serangan jantung.

Seperti halnya Beatles yang hanya bisa dinikmati dari siaran radio BBC tiap subuh, hal yang sama mungkin saja dilakukan untuk mendengar lagu-lagu Tielman Brother—itupun jika sedang beruntung karena yang populer dimasa itu adalah Beatles. Nusantara di bawah kaki rezim Sukarno seolah menutup mata bahwa mereka punya anak-anak hebat dari keluarga Tielman yang menguncang sejarah rock n roll dengan Indi-Rock-nya. (Petrik Matanasi)

artikel alat musik


Ragam Musik Nusantara

Ragam musik di Indonesia dapat dibedakan atas musik tradisi, musik keroncong, musik dangdut, musik perjuangan, dan musik pop.
Musik Daerah/Tradisional
Musik daerah atau musik tradisional adalah musik yang lahir dan berkembang di daerah- daerah di seluruh Indonesia. Ciri khas pada jenis musik ini teletak pada isi lagu dan instrumen (alat musiknya). Musik tradisi memiliki karakteristik khas, yakni syair dan melodinya menggunakan bahasa dan gaya daerah setempat. Indonesia adalah sebuah negara yang terdiri dari ribuan pulau yang terbentang dari Papua hingga Aceh. Dari sekian banyaknya pulau beserta dengan masyarakatnya tersebut lahir, tumbuh dan berkembang. Seni tradisi yang merupakan identitas, jati diri, media ekspresi dari masyarakat pendukungnya.

Hampir diseluruh wilayah Indonesia mempunyai seni musik tradisional yang khas. Keunikan tersebut bisa dilihat dari teknik permainannya, penyajiannya maupun bentuk/organologi instrumen musiknya. Hampir seluruh seni tradisional Indonesia mempunyai semangat kolektivitas yang tinggi sehingga dapat dikenali karakter khas orang/masyarakat Indonesia, yaitu ramah dan sopan. Namun berhubung dengan perjalanan waktu dan semakin ditinggalkanya spirit dari seni tradisi tersebut, karekter kita semakin berubah dari sifat yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan menjadi individual/egoistis. begitu banyaknya seni tradisi yang dimiliki bangsa Indonesia, maka untuk lebih mudah mengenalinya dapat di golongkan menjadi beberapa kelompok yaitu alat musik/instrumen perkusi, petik dan gesek.

Instrumen Musik Perkusi.

Perkusi adalah sebutan bagi semua instrumen musik yang teknik permainannya di pukul, baik menggunakan tangan maupun stik. Dalam hal ini beberapa instrumen musik yang tergolong dalam alat musik perkusi adalah, Gamelan, Arumba, Kendang, kolintang, tifa, talempong, rebana, bedug, jimbe dan lain sebagainya.

Gamelan adalah alat musik yang terbuat dari bahan logam. Gamelan berasal dari daerah Jawa Tengah, DI. Yogyakarta, Jawa Timur juga di Jawa Barat yang biasa disebut dengan Degung dan di Bali (Gamelan Bali). Satu perangkat gamelan terdiri dari instrumen saron, demung, gong, kenong, slenthem, bonang dan beberapa instrumen lainnya. Gamelan mempunyai nada pentatonis/pentatonic.
Talempong adalah seni musik tradisi dari Minangkabau/Sumatera Barat. Talempong adalah alat musik bernada diatonis (do, re, mi, fa, sol, la, ti, do)




Kolintang atau kulintang berasal dari daerah Minahasa/ Sulawesi Utara. Kolintang mempunyai tangga nada diatonis/diatonic yang semua instrumennya terdiri dari bas, melodis dan ritmis. Bahan dasar untuk membuat kulintang adalah kayu. Cara untuk memainkan alat musik ini di pukul dengan menggunakan stik.

Arumba (alunan rumpun bambu) berasal dari daerah Jawa Barat. Arumba adalah alat musik yang terbuat dari bhan bambu yang di mainkan dengan melodis dan ritmis. Pada awalnya arumba menggunakan tangga nada pentatonis namun dalam perkembangannya menggunakan tangga nada diatonis.


Kendang adalah sejenis alat musik perkusi yang membrannya berasal dari kulit hewan. Kendang atau gendang dapat dijumpai di banyak wilayah Indonesia. Di Jawa barat kendang mempunyai peraanan penting dalam tarian Jaipong. Di Jawa Tengah, Bali, DI Yogyakarta, Jawa timur kendang selalu digunakan dalam permainan gamelan baik untuk mengiringi, tari, wayang, ketoprak. Tifa adalah alat musik sejenis kendang yang dapat di jumpai di daerah Papua, Maluku dan Nias. Rebana adalah jenis gendang yang ukuran bervariasai dari yang kecil hingga besar. Rebana adalah alat musik yang biasa di gunakan dalam kesenian yang bernafaskan Islam. Rebana dapat di jumpai hampir di sebagian wilayah Indonesia.


Instrumen Musik Petik

Kecapi adalah alat musik petik yang berasal dari daerah Jawa Barat. Bentuk organologi kecapi adalah sebuah kotak kayu yang diatasnya berjajar dawai/senar, kotak kayu tersebut berguna sebagai resonatornya. Alat musik yang menyerupai Kecapi adalah siter dari daerah Jawa tengah.


 
Sasando adalah alat musik petik berasal dari daerah Nusa tenggara timur (Timor) kecapi ini terbuat dari bambu dengan diberi dawai/senar sedangkan untuk resonasinya di buat dari anyaman daun lontar yang mempunyai bentuk setengah bulatan.







Sampek (sampe/sapek) adalah alat musik yang bentuknya menyerupai gitar berasal dari daerah kalimantan. Alat musik ini terbuat dari bahan kayu yang di penuhi dengan ornamen/ukiran yang indah. Alat musik petik lainnya yang bentuknya menyerupai sampek adalah Hapetan daerah Tapanuli, Jungga dari daerah Sulawesi Selatan.





 Instrumen Musik Gesek

Instrumen musik tradisional yang menggunakan teknik permainan digesek adalah Rebab. Rebab berasal dari daerah Jawa barat, Jawa Tengah, Jakarta (kesenian betawi). Rebabb terbuat dari bahan kayu dan resonatornya ditutup dengan kulit tipis, mempunyai dua buah senar/dawai dan mempunyai tangga nada pentatonis. Instrumen musik tradisional lainnya yang mempunyai bentuk seperti rebab adalah Ohyan yang resonatornya terbuat dari tempurung kelapa, rebab jenis ini dapat dijumpai di bali, Jawa dan kalimantan selatan.



Instrumen Musik Tiup


Suling adalah instrumen musik tiup yang terbuat dari bambu. hampir semua daerah di indonesia dapat dijumpai alat musik ini. Saluang adalah alat musik tiup dari Sumatera Barat, serunai dapat dijumpai di sumatera utara, Kalimantan. Suling Lembang berasal dari daerah Toraja yang mempunyai panjang antara 40-100cm dengan garis tengah 2cm.






Tarompet, serompet, selompret adalah jenis alat musik tiup yang mempunyai 4-6 lubang nada dan bagian untuk meniupnya berbentuk corong. Seni musik tradisi yang menggunakan alat musik seperti ini adalah kesenian rakyat Tapanuli, Jawa Barat, Jawa Timur, Madura, Papua.






Musik Keroncong
Secara umum, musik keroncong memiliki harmoni musik dan improvisasi yang sangat terbatas. Umumnya lagu- lagunya memiliki bentuk dan susunan yang sama. Syair- syairnya terdiri atas beberapa kalimat (umumnya 7 kalimat) yang diselingi dengan permainan alat musik.

Musik Dangdut
Musik dangdut merupakan hasil perpaduan antara musik India dengan musik Melayu, musik ini kemudian berkembang dan menampilkan cirinya yang khas dan berbeda dengan musik akarnya. Ciri khas musik ini terletak pada pukulan alat musik tabla (sejenis alat musik perkusi yang menghasilkan bunyi ndut). Selain itu, iramanya ringan, sehingga mendorong penyanyi dan pendengarnya untuk mengerakkan anggota badannya. Lagunya pun mudah dicerna, sehingga tidak susah untuk diterima masyarakat.

Musik Perjuangan

Musik ini lahir dari kondisi masyarakat Indonesia yang sedang terjajah oleh bangsa asing. Dengan menggunakan musik, para pejuang berusaha mengobarkan semangat persatuan untuk bangkit melawan penjajah. Syair- syair yang diciptakan pada masa itu, umumnya berisi ajakan untuk berjuang, ajakan untui berkorban demi tanah air, dan sebagainya. Irama musiknya pun dibuat cepat dan semangat, serta diakhiri dengan semarak.

Musik Populer (pop)

Musik ini memiliki ciri, antara lain penggunaan ritme yang terasa bebas dengan mengutamakan permainan drum dan gitar bas. Komposisi melodinyajuga mudah dicerna. Biasanya, para musisinya juga menambahkan variasi gaya yang beraneka ragam untuk menambah daya tarik dan penghayatan pendengar atau penontonnya. Musik pop dibedakan menjadi musik pop anak- anak dan musik pop dewasa.

Kesimpulan
Musik nusantara adalah seluruh musik yang berkembang di nusantara, yang menunjukkan cirri keindonesiaan. Musik memiliki fungsi sebagai sarana atau media ritual, media hiburan media ekspresi diri, media komunikasi, pengiring tari, dan sarana ekonomi. Ragam musik nusantara yang berkembang dapat dibedakan menjadi musik tradisi, musik keroncong, musik dan

biola yang unik

 
 

Biola adalah sebuah alat musik gesek berdawai yang memiliki empat senar yang disetel berbeda satu sama lain dengan interval sempurna kelima. Nada yang paling rendah adalah nada G. Biola memiliki nada tertinggi di antara keluarga biola, yaitu viola dan cello. Alat musik gesek berdawai yang lainnya, bas, secara teknis masuk ke dalam keluarga viol. Kertas musik untuk biola hampir selalu menggunakan atau ditulis pada kunci G. Sebuah nama yang lazim dipakai untuk biola ialah fiddle, dan biola seringkali disebut fiddle jika digunakan untuk memainkan lagu-lagu tradisional.
Di dalam bahasa Indonesia, orang yang memainkan biola biasa hanya disebut pemain biola, belum ada istilah khusus untuk hal tersebut. Orang yang membuat atau melakukan berdawai, termasuk biola, disebut luthier.

Sebuah biola dibagi menjadi beberapa bagian: badan biola, leher biola, jembatan biola, batang penghubung, senar, dan beberapa macam perangkat pembantu. Perangkat pembantu tersebut antara lain pasak penyetel untuk setiap senar, ekor biola untuk menahan senar, pin dan tali untuk menahan ekor biola, beberapa penyetel tambahan pada ekor biola bila diperlukan, dan sebuah penyangga dagu. (Penyangga dagu tersebut dapat tergabung dengan ekor biola ataupun dipasang di sebelah kirinya.)
Umumnya bagian biola dibuat dari kayu spruce, sejenis kayu cemara, yang dipahat sehingga memiliki bentuk yang simetris dan diberi dua lubang suara (atau lubang-F, diberi nama demikian karena bentuknya). Lubang suara tersebut mempengaruhi kelenturan suara biola, dan juga sebagai "lubang nafas" biola pada saat udara beresonasi di dalamnya. Pada pinggir permukaan ini, dibentuk suatu lekukan garis yang disebut purfling. Tujuannya ialah menghalangi retakan yang berasal dari pinggir. Sebuah balok kayu kecil dipasang di dalam permukaan atas biola, sejajar dengan jembatan biola di atasnya, untuk menambah massa serta kekerasan permukaan atas biola.

drum terbaik


10 DRUMMER TERBAIK DUNIA

Jika di edisi sebelumnya pihak serba sepuluh pernah menampilkan artikel tentang daftar 10 vokalis rock terbaik dan 10 gitaris terbaik di dunia,, maka kali ini kami akanmenampilkan daftar 10 drummer terbaik di dunia (takutnya kalo artikel ini ga dimuat, nanti para drummer bakal protes trus menyegel situ ini,,heheheheh). Tapi mohon maaf jika kami tak dapat menyebutkan versinya secara pasti, karna artikel ini memang hasil copy paste dari blog lain,,jadi mohon dimaklumi..
lalu siapakah 10 drummer yang beruntung ? kita lihat sama-sama

10. Mike Portnoy – Dream Theater
Michael Stephen Portnoy (lahir April 20, 1967) adalah pemain drum amerika terutama dikenal sebagai drummer dan backing vokalis band metal progresif dream theater. Drum dikenal karena kehebatannya dan keahlian teknis, portnoy telah memenangkan 23 penghargaan dari majalah modern drummer. Dia telah bersama-sama menghasilkan lima album terakhir dream theater dengan gitaris john petrucci, mulai dari metropolis pt. 2: Scenes from a memory. Dari a change of seasons dan seterusnya, portnoy telah menulis sejumlah besar lirik dream theater, mengisi kekosongan yang ditinggal oleh kevin moore, yang meninggalkan band ini setelah rilis band awake. Dia adalah orang termuda kedua (setelah neil peart) yang akan dilantik ke modern drummer’s hall of fame (pada usia 37 tahun).
9. Ian Paice – Deep Purple

Paice Ian Anderson (lahir 29 Juni 1948) adalah seorang musisi Inggris, paling dikenal sebagai drummer dari band rock seminalis, Deep Purple. Ia adalah satu-satunya anggota pendiri band masih tampil dengan bandnya.
8. Hal Blaine – Session Man

Hal Blaine (lahir Harold Simon Belsky 5 Februari 1929, Holyoke, Massachusetts) adalah seorang musisi penabuh drum. Ia paling dikenal karena karyanya dengan Wrecking Crew di California. Blaine bermain di berbagai hits dengan band populer, termasuk Elvis Presley, The Ronettes, Simon & Garfunkel, The Carpenters dan Beach Boys. Blaine adalah anggota Rock & Roll Hall of Fame.
7. Bill Bruford – Yes, King Crimson
William Scott Bruford (lahir 17 Mei 1949 di Sevenoaks, Kent), lebih dikenal sebagai Bill Bruford, adalah drumer Inggris yang diakui kuat, precision tinggi, dan polyrhythmic. Dia adalah drummer asli yang sangat sukses di grup rock progresif Yes, dan telah menjadi tokoh terkemuka dalam gerakan rock progresif. Bruford telah melakukan sejumlah tindakan populer sejak awal 1970-an, termasuk bertugas sebagai drummer Genesis. Dari tahun 1972 sampai 1997, Bruford adalah drummer band rock progresif King Crimson. Bruford pindah jauh dari rock progresif berkonsentrasi pada jazz, memimpin grup jazz sendiri, Earthworks, selama beberapa tahun. Dia pensiun dari publik pada tahun 2009, tetapi akan terus berjalan dua perusahaan rekaman dan berbicara tentang musik. Otobiografinya, Bill Bruford: The Autobiography, diterbitkan pada awal 2009.
6. Terry Bozzio – Frank Zappa
Terry Bozzio lahir 27 Desember 1950 di San Francisco, California. Dia mulai bermain drum pada umur 6 tahun dari berbagai bahan sampah seperti kaleng kopi dan patahan tongkat. Pada usia 13 ia menyaksikan performa The Beatles utama di The Ed Sullivan Show, dan memohon ayahnya untuk pelajaran drum. Selama masa ini ia bermain di band garasi Blue Grass Radio, The Yarde, dan Jungle Tamalpaias Mountain Boys. Ia mulai rekaman dan tur dengan Frank Zappa pada tahun 1975, dan muncul dalam film konser Baby Snakes.
5. Ginger barker – cream
peter edward “ginger” baker (lahir 19 agustus 1939, lewisham, south london) adalah seorang drumer inggris, terkenal karena karyanya dengan cream dan blind faith. Ia juga dikenal karena banyak asosiasi dengan dunia baru musik dan menggunakan pengaruh afrika dan kolaborasi beragam seperti karya-karyanya dengan band rock hawkwind.
4. Carl palmer – elp
carl palmer (nama lahir kendall frederick carl palmer, 20 maret 1950, handsworth, birmingham) adalah seorang inggris dan merupakan drumer dan pemain perkusi. Ia dihormati sebagai salah satu yang paling dihormati drumer rock yang muncul dari tahun 1960-an. Di samping itu, palmer adalah veteran dari sejumlah band-band inggris yang terkenal, termasuk crazy world of arthur brown, atomic rooster, emerson, lake & palmer, dan asia. Ia juga berkontribusi terhadap karya-karya oleh mike oldfield.
3. Keith moon – the who
john keith moon (23 agustus 1946 – 7 september 1978) adalah drummer inggris dari grup rock the who. Ia mendapat pujian untuk permainan drum yang energetic, dan ketenaran untuk gaya hidup yang aneh, ia mempunyai julukan, “moon the loon.” (si gila moon). Moon bergabung dengan the who pada tahun 1964. Ia bermain di semua album dan single dari debut, 1965’s “i can’t explain”, hingga who are you, yang dirilis tiga minggu sebelum kematiannya.
Moon dikenal inovatif,bermain seacara dramatis, sering menghindari ketukan kembali dasar, teknik yang terfokus pada cepat, cascading roll di seluruh tom, ambidextrous (kidal), double bass drum dan simbal crash. Ia secara luas dianggap sebagai salah satu yang terbesar dalam sejarah drumer rock and roll.
2. John bonham – led zeppelin
john henry “bonzo” bonham (31 mei 1948 – 25 september 1980) adalah seorang penabuh drum dan penulis lagu inggris, paling dikenal sebagai drummer dari band led zeppelin.
Ia terkenal karena kekuatannya, cepat kaki kanan, suara khas dan “feeling” untuk rythm. Ia secara luas dianggap sebagai salah satu drumer terbesar dalam sejarah musik rock dinilai oleh musisi dan kritikus lainnya di industri.
1. Neil peart – rush
neil ellwood peart oc, (lahir september 12, 1952) adalah musisi kanada dan seorang penulis. Ia paling dikenal sebagai penabuh drum dan penulis lirik untuk band rock rush.
Peart tumbuh di port dalhousie, ontario (sekarang bagian dari st catharines) yang bekerja dengan pekerjaan yang kadang-kadang aneh. Namun, ambisi sejati adalah menjadi musisi profesional. Selama masa remaja, ia melayang dari daerah ke daerah band band dan keluar dari sekolah tinggi untuk mengejar karir sebagai full-time drummer. Setelah bertugas di inggris dan berkonsentrasi pada musiknya, peart kembali ke rumah, di mana ia bergabung dengan sebuah band toronto lokal, rush, pada musim panas 1974.

elvis tokoh musik rock

tokoh musik rock
Bagaimana untuk pemusik? Bukan hanya lagu dan karya monumental,
tapi esensinya adalah: Pengaruh! Bisa berupa gaya nyanyi, penampilan,
bermusik bahkan 'sabda-ajaran' sebagai produk proses kreatif mereka.
Sebutlah John Lennon yg gigih berteriak 'Peace Not War, Love In Bed!'
Umurnya relatif singkat untuk sempat menyaksikan dampak semboyan

itu, namun warisannya terus bergema diperjuangkan rekan se profesi.

Banyak musisi tidak menciptakan pembaharuan, namun mereka telah
mempertegas jalur pemahaman kreatif yang dirintis pendahulunya. Serta
bagi mereka yg cenderung mengadopsi 'kulit luar' yakni kecenderungan
pada kilau dunia selebritis. Mereka tergelincir hedonisme, terkadang
tidak berhubungan dengan esensi proses kreatif kaum seniman lewat
semboyan popularnya: sex, drugs, rude and rock'n'roll!
Berikut adalah ringkasan dari sekian tokoh pemusik yang dianggap
telah `mencetak musik', dimana kepergiannya justru menjadi sejarah.
Mereka berusia muda, dalam pengertian adalah sedang dalam puncak
produktivitas seorang seniman. Kisah mereka adalah serupa lagu.

1. ELVIS AARON PRESLEY (1935-1977)
Disebut sebagai King Of Rock'n'Roll. Perpaduan antara wajah tampan
(pasca Amerika kehilangan idola, James Dean), suara dengan vibra serta
aksi panggung yang sexy juga dianggap musisi yang berhasil merangkul
komunitas kulit berwarna (black, rhythm and soul) sekaligus kulit putih
(country). Ia juga musisi sukses pertama saat merambah dunia film.

2. JOHN WINSTON LENNON (1940-1980)
Lelaki kontroversial yg sejak kecil sudah yakin harus jadi orang hebat
lewat musik. Bersama kelompok The Beatles, dianggap pembaharu
kultur pop khususnya di pentas musik. Sehingga diyakini, The Beatles
adalah lambang musik di telinga khalayak untuk 4 generasi berbeda.

3. BRIAN JONES (1942-1969)
Musisi pendiam ini sempat gabung dengan The Kinks, The Animals,
John Mayall Bluesbreakers, akhirnya berubah urakan saat mendirikan
The Rolling Stones. Meski dunia lebih kenal duet Jeagger-Richard,
tapi Jones adalah konseptor utama. Serta menampilkan sisi artistik
di balik kebrutalan, melalui Lady Jane dan Sitting On The Fence.
Perubahan ekstrim terjadi, saat Keith Richard berselingkuh dengan
pacarnya, Anita Pallenberg-top model aristocrat dari Italy. Jones
berencana membubarkan Rolling Stones dan makin tenggelam dalam
jerat narkotika. Sebulan kemudian dunia dikejutkan oleh kematian yg
tragis, Jones mengambang di kolam renang rumahnya. Hingga sekarang
masih diselidiki, penyebab kematian bukan cuma diakibatkan pemakaian
obat bius. Bahkan CIA Amerika turut terlibat, karena telah menduga
adanya hubungan Jones dengan jaringan narkotik Internasional.

4. JAMES DOUGLAS MORRISON (1943-1971)
Salah satu musisi intelek, lulusan Florida State Of University dan sempat
mencicipi jurusan seni di UCLA. Di kampus ini Jim ketemu Ray Manzarek,
pemain keyboard yang menemani saat membaca puisi. Jim tidak pernah
menganggap diri penyanyi saat mendirikan kelompok
The Doors, karena
'aku berseru melalui lirik prosa-ku!'. Memang sesungguhnya, penampilan
Jim memang selalu di luar dugaan. Tak jarang ia juga membuat bingung
rekannya saat manggung, yakni mengajak penonton untuk ikut membakar
api unggun di muka pentas lalu menari seperti ritual suku Indian yg amat
mempengaruhi karakter Jim. Ia selalu mengatakan bahwa dalam dirinya
telah dirasuki arwah kepala suku seorang Indian sejak masa kecil.

5. BILL HALEY (1925-1981)
Pemusik Country berirama cepat, khususnya kala bersama The Comets
menelurkan hits, Rock Around The Clock. Lagu abadi ini muncul 4 bulan
sebelum Elvis mulai rekaman perdana, yg lantas kemunculannya seolah
menyapu bersih semua popularitas musisi lainnya seperti Chuck Berry,
Little Richard (hingga kini trus mengakui sebagai 'Father Of Rock'n'Roll)
termasuk Bill Halley yang telah berumur dan jelas kalah penampilan.
Padahal, phrase rock'n'roll itu sendiri lahir dari lagunya yang berjudul
Shake, Rattle and Roll dan dipopulerkan seorang penyiar radio sebagai
nama program acara khusus. Bill Haley lantas depresi, sempat pindah
ke Meksiko. Namun kejayaannya tak kunjung balik meski menciptakan
karya rock'n'roll berkualitas, namun hukum dagang lebih menentukan:
rambut mempengaruhi! (Elvis dgn jambulnya sementara Haley botak).


6. MARC BOLAN (1947-1977)
Inilah pemusik 'ganjen' sejak kecilnya serta memiliki kualitas bermusik
yang sangat personil. Mulai dari pilihan nama band Tyrannosaurus Rex
hingga lirik puisi tak biasa dan dijadikan lagu dengan judul ajaib seperti
'My People Were Fair and Had Sky In Their Hair But Now They're Content
To Wear Stars On Their Brows'. Rasain!! Juga judul gak ada di kamus,
Trelawny Lawn, Aznageel The Mage, karena dibuat untuk menyelaraskan
bunyi. Bolan amat mengilhami musisi eksentrik lain seperti David Bowie
dan Mick Jeagger, khususnya saat penampilan panggung. Muncul istilah
baru di pentas rock: Glammour Rock atau Glam-rock, kelak mengalami
inkarnasi di era 80-an melalui style Bon Jovi, dkk yakni Hair-rock. Bolan
sendiri kehilangan pamor, terutama bingung memutuskan jadi penyanyi
atau peragawan. Lalu model Gloria Jones mengalami kecelakaan mobil

nabrak pohon, menewaskannya bersama si pengemudinya: Marc Bolan.

7. ROBERT NESTA MARLEY (1945-1981)
Salah satu musisi yang tampil menyinggung politik maupun perjuangan
proses bernegara. Iapun membalut lirik bertema kemiskinan, menggugat
borok politik bahkan menyerang birokrat pemerintahan. Serta terlibat
gerakan underground bercampur faham keagamaan disebut Rastafarian.
Faham melalui bahasa musik ini meluas go Internasional dalam sebutan
baru bernama reggae dimana dia ditahbiskan sebagai pendiri. Karena
urusan politik pulalah dia hijrah ke Inggris, yang malah kesempatan untuk
bersuara lebih lantang pada dunia lewat musik reggae. Pencinta sepak
bola ini banyak mengalami percobaan pembunuhan, ironis, justru hobby
tsb yang memberinya infeksi kangker hingga wafat. Dialah Bob Marley.

8. BUDDY HOLLY (1936-1959)
Seangkatan dengan Bill halley, dengan kecenderungan bermusik yang
sama yakni meracik bahan Country dengan Blues. Persahabatannya luas
dengan Jerry Lee Lewis, Paul Anka dan Gene Vincent telah memperkaya
musikal, salah satunya saat menggarap musik rock'n'roll dengan iringan
orchestra. Sesuatu yg tidak lazim saat itu, dengan karyanya It doesn't
Matter Anymore (1959). Pada satu musim dingin di sebuah tour, Holly
berencana pindah ke kota lain. Karena tidak memungkinkan berangkat
dengan bis, ia memutuskan naik pesawat terbang. Duniapun mencatat,
kecelakaan pesawat yang menewaskan rombongan pemusik berbakat.
Mereka adalah rombongan Ritchie Valens (ingat La Bamba), Dion and
The Belmonts (ingat The Wanderers), termasuk .. Buddy Holly.

9. GENE VINCENT (1935-1971)
Penyanyi yang terkenal karena satu hits: Be Bop A Lula! Padahal ia
banyak menyanyikan karya bagus, namun nasib mentakdirkannya apes.
Dia muncul di bayang kesuksesan Elvis Presley, sekaligus memberikan
berkah karena Be Bop A Lula dibuat tipikal nyontek gaya Elvis. Merasa
tidak ada kemajuan, ia berlayar ke Inggris, namun menemui kenyataan
bahwa di situ sudah ada
Cliff Richard sebagai imitator Elvisnya Inggris,
serta kelahiran legenda baru bernama The Beatles & Rolling Stones.
Meskipun sempat mencuri perhatian melalui Pistol Packin' Mama serta
main film Hot Rod Gang, Gene cenderung frustrasi dimana dia sempat
mengalami kecelakan mobil menabrak tiang lampu. Gene selamat tapi
temannya tewas di tempat, yakni gitaris berbakat,
Eddie Cochran (ingat
Summertime Blues). Lantas ia mudik ke Amerika untuk menghabiskan
alkohol hingga meninggal akibat pendarahan pencernaan.

10. JANIS JOPLIN (1943-1970)
I need a man to love! Itulah semboyan seorang Janis, sejak kanak-
kanak hingga ajalnya. Padahal ia memiliki masa kecil di keluarga
bahagia, namun wataknya cenderung kritis memberontak. Kecintaanya
pada lagu Bessie Smith dan Billie Holiday seolah menemani mengatasi
segala persoalan, kelak sangat mempengaruhi cara berekspresi dengan
bernyanyi. Entah mengapa Janis selalu menganggap dirinya jelek dan
membosankan, berakibat prilaku tidak terkontrol. Sarana untuk bisa
diterima orang adalah mabuk gila-gilaan, namun hasilnya bagus untuk
mencipta lagu dan di atas panggung. Sehingga ia tak lagi bisa lagi
bedakan, antara sedang sadar atau masih mabuk. Tiga minggu setelah
berita mengejutkan dari Inggris, yakni kematian Jimi Hendrix, Janis
juga menyusul dari sebuah motel Los Angeles. Jenazahnya dikremasi
sesuai cita-citanya, abunya disebar sepanjang pantai California
diiringi lagu Little Girl Blue. Kematian yang tak memberikan cinta.


11. JIMI HENDRIX
(1942-1970)
Sembilan dari sepuluh gitaris Rock dunia sepakat, Jimi Hendrix
adalah dewa gitar. Pria blasteran kulit hitam dan Indian Cherokee
ini pertama menjejakkan kaki di Inggris (1966) dengan tujuan: ingin
main gitar bareng
Eric Clapton. Nyatanya, Eric yang perlu belajar
banyak dari Jimi, khususnya improvisasi on the stage. Jimi kembali
ke Amerika untuk membuat sejarah sekaligus menyebarkan ideology
Hard Rock, peristiwa itu berpuncak pada Woodstock Festival 1969.
Kreativitasnya seolah tak terbatas, banyak diundang musisi kaliber
dunia. Misalnya Keith Emerson bernapsu mengundang Jimi bergabung
bahkan sudah disiapkan logo HELP (Hendrix,
Emerson, Lake & Palmer).
Juga diundang session bersama trumpetis Miles Davis, kolaborasi
rock-jazz bernama Electrick Fussion. Jimi malah mentok dan terasing,
hal yang mejadikannya seorang penyendiri hingga diketemukan tewas
di kamar. Para penggemar fanatik menyangkal kematiannya, mereka
menganggap Jimi Hendrix sedang bersemedi di studionya, di Mars!

11. KEITH MOON (1949-1978)
Dijuluki `Moon The Loon' (berandal gila), kelakuannya termasuk
jadi inspirasi buat pemusik Rock tampil beringas. Walaupun cuma
penabuh drum alias terbatas, ia tak kekurangan akal untuk bergaya
di panggung. Yakni, menendang alat drum hingga bubar berceceran.
Tingkah ini diikuti rekan lain, seperti Pete Townshend yang ikutan
banting gitar ke amplifier dan vokalis Roger Daltrey kerap menantang
berantem penonton. Anehnya, si pemain bas John Entwistle malah diam
bergaya patung di pojok. Moon juga dikenal sebagai drummer pertama
yang selalu membutuhkan dua bas drum. `Supaya lebih nyaring juga
gampang ditendang!' katanya. Entah apa motivasinya, tapi kelakuan
ini juga merembet ke kehidupan sebenarnya. Iapun menulis kalimat
lagu My Generation: Hope I die before I get old! Itulah kejadiannya.

12. MARVIN GAYE (1939-1984)
Contoh apes juga mengenai kisah kematian seorang selebritis:
ditembak mati ayahnya sendiri! Penyanyi yang pernah bercita-cita
jadi pendeta tapi malah mendaftar ke Angkatan Udara ini, ternyata
punya bakat lebih yang membawanya langsung bergabung ke Motown.
Pengalaman hidup yang beragam cukup memberinya variasi mencipta,
seperti tentang lingkungan hidup (What's Going On), kemiskinan
(Mercy Mercy Me) dan kelakuan aneh orang kota (Sexual Healing).
Kenapa ya, orang terkenal selalu identik narkotika? Ini akibatnya,
setelah Marvin sempat kabur ke London terutama terlibat masalah
hutang, dia terlibat pertengkaran dengan ayahnya. Begitulah ..

13. KAREN CARPENTER (1950-1983)
Bersama saudara kandung, Richard membentuk duet sukses bernama The Carpenters. Dikenal karakter intinasi vokal yang bening, namun
si cantik yang juga handal menggebuk perangkat drum ini mengalami
proses kematian yang tidak berhubungan dengan urusan bernyanyi.
Lebih akibat penampilan wanita umumnya, yang trauma akan obesitas.
Karen keliwat khawatir bahwa makanan dapat menyebakan kegemukan,
maka ia selalu memuntahkan kembali semua yang sudah masuk ke
lambungnya. Hingga meninggal kekurangan gizi, anorexia nervosa.


14. JOHN BEVERLEY or Simon Ritchie or John Simon(1957-1979)
Nama yang gak jelas, dunia mengenalnya sebagai Sid Vicious.
Ya, inilah pentolan bendera Punk paling berpengaruh,
Sex Pistols.
Baik kharisma secara ideologi, prilaku maupun musikal, namun Sid
sebagai pemain bas malah santer dikenal gak bisa memainkan gitar.
Tapi itulah esensi Punk, mereka mengendarai musik hanyalah jeritan
ekspresi. Cukup tiga jurus walaupun fals, tapi dunia telah mendengar.
Sid Viciouspun berusaha tampil sebagai
Frank Sinatra membawakan
lagu My Way, dengan letusan pistol mengarah ke jasnya yang putih.
Mereka adalah ikon, wakil pembuat musik dengan cara masing-masing.

tokoh keroncong


tokoh keroncong

nama : gesang mtohartono

Gesang atau lengkapnya Gesang Martohartono (lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 1 Oktober 1917 – meninggal di Surakarta, Jawa Tengah, 20 Mei 2010 pada umur 92 tahun) adalah seorang penyanyi dan pencipta lagu asal Indonesia. Dikenal sebagai "maestro keroncong Indonesia," ia terkenal lewat lagu Bengawan Solo ciptaannya, yang terkenal di Asia, terutama di Indonesia dan Jepang. Lagu 'Bengawan Solo' ciptaannya telah diterjemahkan kedalam, setidaknya, 13 bahasa (termasuk bahasa Inggris, bahasa Tionghoa, dan bahasa Jepang)


Gesang tinggal di di Jalan Bedoyo Nomor 5 Kelurahan Kemlayan, Serengan, Solo bersama keponakan dan keluarganya, setelah sebelumnya tinggal di rumahnya Perumnas Palur pemberian Gubernur Jawa Tengah tahun 1980 selama 20 tahun. Ia telah berpisah dengan istrinya tahun 1962. Selepasnya, memilih untuk hidup sendiri. Ia tak mempunyai anak.

Gesang pada awalnya bukanlah seorang pencipta lagu. Dulu, ia hanya seorang penyanyi lagu-lagu keroncong untuk acara dan pesta kecil-kecilan saja di kota Solo. Ia juga pernah menciptakan beberapa lagu, seperti; Keroncong Roda Dunia, Keroncong si Piatu, dan Sapu Tangan, pada masa perang dunia II. Sayangnya, ketiga lagu ini kurang mendapat sambutan dari masyarakat.

Sebagai bentuk penghargaan atas jasanya terhadap perkembangan musik keroncong, pada tahun 1983 Jepang mendirikan Taman Gesang di dekat Bengawan Solo. Pengelolaan taman ini didanai oleh Dana Gesang, sebuah lembaga yang didirikan untuk Gesang di Jepang.

Tahun 2007, Gesdang dirawat di rumah sakit PKU Solo dan menjalani operasi prostat. Di Januari 2010, Gesang masuk rumah sakit kembali, tak lama kemudian Gesang pulang.

Selanjutnya, Gesang masuk rumah sakit Rabu 13 Mei karena gangguan pernafasan dan infeksi kandungan kemih. Minggu, 16 Mei Gesang masuk ICU RSU Solo karena mengalami penurunan tekanan darah. Selasa, 18 Mei Gesang digosipkan meninggal dunia, akan tetapi kabar tersebut ternyata salah.

Lagu-lagu ciptaan Gesang

* Bengawan Solo
* Jembatan Merah
* Pamitan (versi bahasa Indonesia dipopulerkan oleh Broery Pesulima)
* Caping Gunung
* Ali-ali
* Andheng-andheng
* Luntur
* Dongengan
* Saputangan
* Dunia Berdamai
* Si Piatu
* Nusul
* Nawala
* Roda Dunia
* Tembok Besar
* Seto Ohashi
* Pandanwangi
* Impenku
* Kalung Mutiara
* Pemuda Dewasa
* Borobudur
* Tirtonadi
* Sandhang Pangan
* Kacu-kacu

tokoh pemusik nusantara



Benyamin S, Seniman, Artis, Penyanyi, Biografi
 tokoh pemusik nusantara


 nama : benyamin sueb





Benyamin Sueb lahir di Kemayoran, Jakarta, 5 Maret 1939, Celetukan "muke lu jauh" atau "kingkong lu lawan" pasti mengingatkan masyarakat pada Benyamin Sueb. Sejak kecil, Benyamin Sueb sudah merasakan getirnya kehidupan. Bungsu delapan bersaudara pasangan Suaeb-Aisyah kehilangan bapaknya sejak umur dua tahun. Karena kondisi ekonomi keluarga yang tak menentu, si kocak Ben sejak umur tiga tahun diijinkan ngamen keliling kampung dan hasilnya buat biaya sekolah kakak-kakaknya. Benyamin sering mengamen ke tetangga menyanyikan lagu Sunda Ujang-Ujang Nur sambil bergoyang badan. Orang yang melihat aksinya menjadi tertawa lalu memberikannya recehan 5 sen dan sepotong kue sebagai "imbalan".

Penampilan Benyamin kecil memang sudah beda, sifatnya yang jahil namun humoris membuat Benyamin disenangi teman-temannya. Seniman yang lahir di Kemayoran, 5 Maret 1939 ini sudah terlihat bakatnya sejak anak-anak. Bakat seninya tak lepas dari pengaruh sang kakek, dua engkong Benyamin yaitu Saiti, peniup klarinet dan Haji Ung, pemain Dulmuluk, sebuah teater rakyat - menurunkan darah seni itu dan Haji Ung (Jiung) yang juga pemain teater rakyat di zaman kolonial Belanda. Sewaktu kecil, bersama 7 kakak-kakaknya, Benyamin sempat membuat orkes kaleng.

Benyamin bersama saudara-saudaranya membuat alat-alat musik dari barang bekas. Rebab dari kotak obat, stem basnya dari kaleng drum minyak besi, keroncongnya dari kaleng biskuit. Dengan "alat musik" itu mereka sering membawakan lagu-lagu Belanda tempo dulu. Kelompok musik kaleng rombeng yang dibentuk Benyamin saat berusia 6 tahun menjadi cikal bakal kiprah Benyamin di dunia seni. Dari tujuh saudara kandungnya, Rohani (kakak pertama), Moh Noer (kedua), Otto Suprapto (ketiga), Siti Rohaya (keempat), Moenadji (kelima), Ruslan (keenam), dan Saidi (ketujuh), tercatat hanya Benyamin yang memiliki nama besar sebagai seniman Betawi. Benyamin memulai Sekolah Dasar (dulu disebut Sekolah Rakyat) Bendungan Jago sejak umur 7 tahun. Sifatnya yang periang, pemberani, kocak, pintar dan disiplin, ditambah suaranya yang bagus dan banyak teman, menjadikan Ben sering ditraktir teman-teman sekolahnya.

SD kelas 5-6 pindah ke SD Santo Yusuf Bandung. SMP di Jakarta lagi, masuk Taman Madya Cikini. Satu sekolahan dengan pelawak Ateng. Di sekolah Taman Madya, ia tergolong nakal. Pernah melabrak gurunya ketika akan kenaikan kelas, ia mengancam, "Kalau gue kagak naik lantaran aljabar, awas!" Lulus SMP ia melanjutkan SMA di Taman Siswa Kemayoran. Sempat setahun kuliah di Akademi Bank Jakarta, tapi tidak tamat.

Baru setelah menikah dengan Noni pada 1959 (mereka bercerai 7 Juli 1979, tetapi rujuk kembali pada tahun itu juga), Benyamin kembali menekuni musik. Bersama teman-teman sekampung di Kemayoran, mereka membentuk Melodyan Boy. Benyamin nyanyi sambil memainkan bongo. Bersama bandnya ini pula, dua lagu Benyamin terkenang sampai sekarang, Si Jampang dan Nonton Bioskop. Benyamin Mengaku tidak punya cita-cita yang pasti. Tergantung kondisi, kata penyanyi dan pemain film yang suka membanyol ini. Benyamin pernah mencoba mendaftar untuk jadi pilot, tetapi
urung gara-gara dilarang ibunya.

Ia akhirnya jadi pedagang roti dorong. Pada tahun 1959, ia ditawari bekerja di perusahaan bis PPD, langsung diterima. Tidak ada pilihan lain, katanya. Pangkatnya cuma kenek, dengan trayek Lapangan BantengwPasar Rumput. Itu pun tidak lama. Habis, gaji tetap belum terima, dapat sopir ngajarin korupsi melulu, tuturnya. Korupsi yang dimaksud ialah, ongkos penumpang ditarik, tetapi karcis tidak diberikan. Ia sendiri mula-mula takut korupsi, tetapi sang sopir memaksa. Sialnya, tertangkap basah ketika ada razia. Benyamin tidak berani lagi muncul ke pool bis PPD. Kabur, daripada diusut.

Sebenarnya selain menekuni dunia seni, Benyamin juga sempat menimba ilmu dan bekerja di lahan yang ‘serius’ diantaranya mengikuti Kursus Lembaga Pembinaan Perusahaan dan Pembinaan Ketatalaksanaan (1960), Latihan Dasar Kemiliteran Kodam V Jaya (1960), Kursus Administrasi Negara (1964), bekerja di Bagian Amunisi Peralatan AD (1959-1960), Bagian Musik Kodam V Jaya (1957-1969), dan Kepala Bagian Perusahaan Daerah Kriya Jaya (1960-1969).

Benyamin S, Seniman, Artis, Penyanyi, Biografi
Kesuksesan dalam dunia musik diawali dengan bergabungnya Benyamin dengan satu grup Naga Mustika. Grup yang berdomisili di sekitar Cengkareng inilah yang kemudian mengantarkan nama Benyamin sebagai salah satu penyanyi terkenal di Indonesia. Selain Benyamin, kelompok musik ini juga merekrut Ida Royani untuk berduet dengan Benyamin. Dalam perkembangannya, duet Benyamin dan Ida Royani menjadi duet penyanyi paling popular pada zamannya di Indonesia. Bahkan lagu-lagu yang mereka bawakan menjadi tenar dan meraih sukses besar. Sampai-sampai Lilis Suryani salah satu penyanyi yang terkenal saat itu tersaingi.

Pada akhir hayatnya, Benyamin juga masih bersentuhan dengan dunia panggung hiburan. Selain main sinetron/film televisi (Mat Beken dan Si Doel Anak Sekolahan) ia masih merilis album terakhirnya dengan grup Rock Al-Haj bersama Keenan Nasution. Lagu seperti Biang Kerok serta Dingin-dingin menjadi andalan album tersebut.

Dalam dunia musik, Bang Ben (begitu ia kerap disapa) adalah seorang seniman yang berjasa dalam mengembangkan seni tradisional Betawi, khususnya kesenian Gambang Kromong. Lewat kesenian itu pula nama Benyamin semakin popular. Tahun 1960, presiden pertama Indonesia, Soekarno, melarang diputarnya lagu-lagu asing di Indonesia. Pelarangan tersebut ternyata tidak menghambat karier musik Benyamin, malahan kebalikannya. Dengan kecerdikannya, Bang Ben menyuguhkan musik Gambang Kromong yang dipadu dengan unsur modern.

Benyamin yang telah empat belas kali menunaikan ibadah haji ini meninggal dunia setelah koma beberapa hari seusai main sepak bola pada tanggal 5 September 1995, akibat serangan jantung. Benyamin dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta. Ini dilakukan sesuai wasiat yang dituliskannya, agar dia dimakamkan bersebelahan dengan makam Bing Slamet yang dia anggap sebagai guru, teman, dan sosok yang sangat memengaruhi hidupnya

tokoh musik jazz abad 20

 tokoh musik jazz abad 20


berikut adalah tokoh tokoh jazz dunia. Sebelum kita mengetahui tokoh tokohnya kita harus mengetahui apa itu artinya jazz? Jazz adalah aliran musik yang berasal dari Amerika Serikat pada awal abad ke-20 dengan akar-akar dari musik Afrika dan Eropa. Musik jazz banyak menggunakan gitar, trombon, piano, terompet, dan saksofon. Salah satu elemen penting dalam jazz adalah sinkopasi.

George Shearing (1919 - sekarang)


Sir George Shearing adalah pianis kelahiran Inggris yang album-albumnya sukses terjual pada era 1950-an di bawah bendera MGM dan Capitol. Ia telah menulis sekitar 300 lagu dan albumnya menjadi langganan Billboard chart selama 4 dekade. Walaupun buta sejak lahir, ia telah belajar piano sejak usia 3 tahun. Pindah ke Amerika Serikat dan mulai bermain dalam genre hard bop. George sangat terkenal karena memiliki teknik yang unik, yang sering disebut “Shearing Voicing”, yaitu tangan kanan memainkan chord melody, sedangkan tangan kirinya memainkan melodi 1 atau 2 oktaf lebih rendah. Teknik ini sangat populer di kalangan “cocktail pianist” dan session player pada umumnya.

Count Basie (1904 - 1984)

William James Basie merupakan salah satu pianis yang memimpin big band terlaris hingga 50 tahun. Banyak musisi jazz besar yang pernah bermain bersama bandnya. Count Basie adalah jaminan mutu untuk mengiringi penyanyi terkenal pada masanya, seperti Frank Sinatra, Tony Bennett, dan Ella Fitzgerald. Ia juga telah menulis banyak hits pada masa keemasan big band. Setelah era big band berakhir, Count Basie mengubah format band menjadi orkestra pada 1952. Ia dianugerahi Grammy Lifetime Achievement Award pada tahun 2002.

Chick Corea (1941 - sekarang)

 Armando Anthony Corea adalah ikon jazz modern selama hampir 4 dekade ini. Jazz lebih dikenal di seluruh dunia berkat usahanya mempopulerkan fusion dan latin jazz yang membuatnya memenangkan 14 Grammy Awards dari 45 nominasi.

Melalui karyanya, Chick Corea adalah pembawa arus perubahan dalam improvisasi maupun komposisi yang mengundang lebih banyak pendengar jazz. Spain adalah karyanya yang paling fenomenal yang menjadi nomor wajib di hampir setiap pertunjukan jazz.
Karakteristik permainan Chick adalah melodi dan harmoni yang modern, sehingga membentuk nuansa yang khas. Ritme lagu yang dihasilkan sangat kuat, efektif, dan enerjik. Kemampuan lainnya adalah permainan synthesizer dan electric piano yang dominan serta kepiawaian aransemen dalam sebuah band.

Art Tatum (1909 - 1956)

 Tidak diragukan lagi, Art Tatum adalah pianis jazz dengan teknik bermain terdahsyat sepanjang sejarah, beberapa musisi menjulukinya sebagai keajaiban dunia ke-8. Kecepatan dan keakuratannya membuat gentar siapapun yang mendengarnya.

Ia mempopulerkan swing tempo tinggi dan selalu mereharmoniskan lagu asli yang ia mainkan. Konsep permainannya tidak dapat diikuti musisi lain pada era 1930-an. Setelah 20 tahun kemudian, ide tersebut baru dieksplorasi oleh musisi jazz genre bebop. Menariknya, ia bermain solo tanpa iringan band pada sebagian besar rekamannya karena sulit mencari pemain lain yang dapat mengikuti temponya.

Bud Powell (1924 - 1966)


Earl Rudolph Powell adalah salah satu pianis yang sangat berpengaruh dalam musik jazz, terutama bebop. Ia mampu memainkan melodi yang sangat rapi dalam tempo swing yang sangat cepat. Tangan kirinya memainkan gaya stride yang sederhana, padahal sebenarnya ia mampu bermain solo dengan tangan kiri. Gaya seperti ini menjadi dasar bagi para pianis modern sesudahnya.
Kutipan artikel dari wikipedia :
Earl Rudolph “Bud” Powell (September 27, 1924 – July 31, 1966 in New York City) was an American Jazz pianist, usually considered one of the most influential in the history of the music. Along with Charlie Parker and Dizzy Gillespie he was instrumental in the development of bebop, and his virtuosity as a pianist led many to call him “The Charlie Parker of the piano”.

Jason Mraz (2002-sekarang)


Sekadar informasi buat teman-teman, Jason Mraz awalnya adalah seorang "additional player" untuk para musisi top dunia, seperti Alanis Morisette dan Dave Matthews Band. Ia mulai dikenal publik berkat lagu "The Remedy" yang ada di album perdananya, Waiting For My Rocket To Come (2002).
Mraz merilis album keduanya Mr. A-Z pada tahun 2005. Pada saat itu, ia mulai bisa menatap pintu menuju kesuksesan. Albumnya terjual 125.000 keping dalam kurun waktu satu bulan saja, sejak dirilis. Maka, Mraz mulai menjadi pemusik yang membuka konser para musisi ternama. Sebut saja, Rolling Stones! Bersama band legendaris ini, Mraz tur keliling dunia, mulai 2005 hingga 2006.
Tahun 2007, Mraz kembali ke studio untuk rekaman album ketiganya: We Sing We Dance We Steal Things. Nah, di album inilah ia memasukkan lagu I'm Yours. Album ini langsung meledak penjualannya, ketika dirilis pada Mei 2008. Orang-orang menilai, Mraz lebih matang dan serba bisa di album ini!
Kalau mau melihat ke belakang, pada awal karirnya, Mraz memang banyak memainkan musik akustik, yang amat ia kuasai. Namun ia tidak lekas puas diri. Ia banyak belajar dan mau bereksperimen dengan memasukkan berbagai aliran musik ke dalam lagu-lagu baru ciptaannya. Kini, kerja kerasnya terbayar. Orang-orang menyukai musiknya, memburu albumnya, dan menghargai musiknya. 

Benny Likumahuwa



Benny mulai mengenal musik dari ibunya. Sejak remaja ia belajar musik dan not balok secara otodidak. Awalnya dia memainkan bongo, kemudian mengganti instrumennya dengan bass sebagai alat musik utamanya. Ketika Benny mulai tertarik dengan musik jazz, dia mengganti instrumennya dengan clarinet, kemudian saksofon, beliau juga belajar meniup trombon. Pada tahun 1966 Benny bergabung dengan Cresendo BandBandung. dari
Setelah 2 tahun kemudian kira-kira tahun 1968 Benny bergabung dengan The Rollies dan sempat recording untuk Polygram di Singapura serta tour keliling Indonesia. Ia juga bermain dalam berbagai band di klub-klub malam kota Bangkok, kemudian dia membentuk The Augersindo dan bermain keliling di negara-negara Asia. Lalu beliau kembali lagi ke Jakarta bergabung dengan The Jazz Raiders, Jack Lesmana Combo, Trio ABCAbadi Soesman, Benny Likumahuwa, dan Chandra Darusman). Kemudian pada tahun 1980 Benny bergabung lagi bersama Ireng Maulana All Star disamping itu dia juga bermain secara freelance dengan kelompok jazz lainnya. (
Beliau banyak berpartisipasi dalam festival Jazz,antara lain : The Singapore Jazz Festival tahun 1986, The Jakarta Jazz Festival tahun 1988, The North Sea Jazz Festival tahun 1990 yang berada di Belanda, The Asean Jazz Festival di Kuala Lumpur tahun 1992, dan Malaysia Jazz Festival pada tahun 1994. Tahun 1996 membentuk Benny Likumahuwa Big Band yang bermain di Jakarta, Surabaya, Bali kemudian beliau rekaman untuk ketiga kalinya pada tahun 1999 di The Lion Studio-S’pore untuk Sangaji Music Co.
Sedangkan Pada tahun 1997 di The International Dixie Land Festival di Dresden - Jerman, The North Sea Jazz Festival, di The Hage Netherland.Pada tahun 2002 rekaman dengan music gospel, 2 tahun kemudian dia kembali berpartisipasi di Bali International Jazz Festival, dan Pattaya Music Festival di Thailand. Kemudian pada tahun 2005 Benny kambali lagi untuk ke 4 kalinya rekaman di The Lion Studio-S’pore untuk Sangaji Music Co bersama Ireng Maulana All Stars, dan sampai sekarang Benny masih tetap bekerja sebagai musisi diberbagai kelompok musik di Indonesia maupun International.
Pada tahun 1985, beliau bersama Jack Lesmana dan Indra Lesmana membentuk sekolah musik Farabi. Selanjutnya pada tahun 2006, bersama Todung Pandjaitan, Gilang Ramadhan, Donny Suhendra, Krisna Prameswara, dan ibu Annette Frambach membentuk tim perencana Gladiresik Music Lab. Hingga sekarang berperan sebagai Academic Consultant di GladiResik Music Lab.


Barry Likumahuwa 

 Lahir di Jakarta 14 Juni 1983 dalam sebuah keluarga yang memainkan musik jazz untuk hidup, dari ayah trombonisnya, pemain suling, Bass & seorang pemain saksofon. Namanya Benny Likumahuwa, seorang musisi jazz yang sangat dikenal di Indonesia. Sementara ibunya seorang penyanyi, yang mengkhususkan diri dalam musik Brasil seperti samba & Bossanova, tetapi juga menyanyikan standar ayunan jazz, mereka memiliki kelompok bernama The Jazz Riders. Dibesarkan dalam jazz & kadang-kadang jiwa / lingkungan musik funk telah membuat Barry jatuh cinta dengan musik itu sendiri. Dibuktikan dengan fakta bahwa ia dapat pukulan sangkakala pada usia 4, sementara kadang-kadang peluit beberapa lagu mainstream jazz standar seperti "Suatu hari nanti pangeranku akan datang", "Bluesette", dan banyak lagu lain dengan sederhana berbasis melodi line. Tertarik pada gitar bass di 11, setelah watchin 'John main Pattitucci' hidup dengan Chick Corea Electric Band di JakJazz Festival, dan mulai untuk belajar bagaimana memainkan instrumen autodidactly. Setelah 6 tahun belajar bagaimana memainkan alat musik semua sendiri ia akhirnya mengikuti kursus musik saat ia berusia 17 di Kursus Musik Farabi selama 2 tahun. * Prestasi-bassis terbaik Wagega Musik Festival, Winner 2001-1 Indonesia Music Festival Bass Kategori diselenggarakan oleh fender, 2003-Best Bassist Asian Beat Final Festival Jakarta, 2003-Music Director untuk "Tribute 2 Cheist Kayhatu", Java Jazz Festival, 2006 -Direktur Musik "Tribute 2 Karimata", Java Jazz Festival, 2007 * Diskografi-Glenn Fredly, "Selamat Pagi, Dunia" mengemas kembali, 2004-Parkdrive, "parkdrive", 2005-Glenn Fredly, "Cinta Silver", 2005-Bass Pahlawan, 2006-Glenn Fredly, "Terang" christmas album, 2006-Debut Album, "Goodspell", 2008 Contact Person: Raymond